Bagi para pehobi foto, mengambil momen matahari terbit dan tenggelam menjadi kenikmatan tersendiri. Begitupun saya. Rasanyame-time banget, bisa asik sendiri. Disini bukan soal teknis yang akan saya bagi, tetapi bagaimana persiapan mendapatkan foto matahari dengan menarik.
Saya pribadi, lebih banyak memotret sunset daripada sunrise. Alasannya karena satu hal. Sunrise harus bangun lebih pagi, pastinya. Karena itu saya sering kebablasan. Kalau sunset, kebanyakan memang saya niatkan ketika sedang berlibur.
Persiapan yang saya lakukan sangatlah sederhana, dan mungkin berguna bagi yang mau mencoba hunting foto sunrise atau sunset. Berikut 4 hal yang perlu diingat:
1. Ketahui timur dan barat
Saya pribadi, lebih banyak memotret sunset daripada sunrise. Alasannya karena satu hal. Sunrise harus bangun lebih pagi, pastinya. Karena itu saya sering kebablasan. Kalau sunset, kebanyakan memang saya niatkan ketika sedang berlibur.
Persiapan yang saya lakukan sangatlah sederhana, dan mungkin berguna bagi yang mau mencoba hunting foto sunrise atau sunset. Berikut 4 hal yang perlu diingat:
1. Ketahui timur dan barat
Ini sederhana sekali tapi banyak juga yang sering mengabaikan hal ini, yang penting asal jalan. Matahari terbit dari timur dan tenggalam di barat. Maka kalau mau motret sunrise, pastikan kita sudah berada di timur begitu sebaliknya jika mau motret sunset. Ada kejadian dimana niatnya mau motret sunrise, eh posisi malah menjauh dari timur dan ketutupan gunung pula! Blasss.. salah mutlak! *ini pengalaman pribadi, jangan ditiru*
2. Lihat sekeliling
2. Lihat sekeliling
Biasanya pehobi foto yang masih anyar bakal asyik banget sama kameranya. Padahal yang mau kita foto itu ada di sekitar kita, bukan ada di kamera. Tengok kanan, kiri.. amati. Baru kemudian intip melaluiview finder kamera jika sudah menemukan objek yang menarik.
3. Cari objek yang menarik
3. Cari objek yang menarik
Percaya deh, matahari bulet-bulet difoto akan kurang menarik. Cari objek yang bisa memperkuat. Bisa juga setting-an. Ketika sedang berlibur di Pulau Selayar, Sulawesi Selatan, saya meminta seorang teman untuk berpose mengenakan topi pantai. Karena ketika itu saya menganggap warna mataharinya kurang seksi dan terlalu plain kalau tidak ditambah objek yang lain
4. Nikmati
4. Nikmati
Jeprat-jepret boleh membabi buta, tapi jangan lupa nikmati keindahan alam yang sedang terjadi. Jangan terus-terusan penglihatan kita ada dibalik view finder. Pangku kamera dan resapi prosesnya. Ini bisa jadi cara kita mengenal bagaimana proses matahari terbit atau tenggelam dan modal untuk kita bisa memperkirakan lama proses antara sunrise dan sunset. Biasanya, sunset akan berlangsung lebih cepat dibandingkan dengan sunrise.
Ya seperti itulah kira-kira hal sepele yang mesti kita ingat ketika berburu foto sunrise atau sunset. Hal yang paling sepele lagi adalaahh.. jangan lupa kameranya dibawa!
Keterangan foto:- Foto 1: Sunset di Pulau Selayar, Sulawesi Selatan
- Foto 2 & 3: Sunrise di Pulau Tidung, Kepulauan Seribu
- Foto 4: Sunset di Pulau Tidung, Kepulauan Seribu
- Foto 5: Sunset di Pantai Losari, Makasar
sumber : http://adasena.blogdetik.com/2011/12/29/yang-perlu-diingat-ketika-memotret-sunrise-dan-sunset/
Ya seperti itulah kira-kira hal sepele yang mesti kita ingat ketika berburu foto sunrise atau sunset. Hal yang paling sepele lagi adalaahh.. jangan lupa kameranya dibawa!
Keterangan foto:- Foto 1: Sunset di Pulau Selayar, Sulawesi Selatan
- Foto 2 & 3: Sunrise di Pulau Tidung, Kepulauan Seribu
- Foto 4: Sunset di Pulau Tidung, Kepulauan Seribu
- Foto 5: Sunset di Pantai Losari, Makasar
sumber : http://adasena.blogdetik.com/2011/12/29/yang-perlu-diingat-ketika-memotret-sunrise-dan-sunset/
No comments:
Post a Comment